Anggap Mudah Bahasa Pemrograman

Sebenarnya apa sih yang harus dilakukan agar bisa bahasa pemrograman? Mari kita kaji bersama-sama! Menurut saya yang perlu kita lakukan adalah sebagai berikut:

Menata Keyakinan

Sebelum kita mempelajari bahasa pemrograman, lebih baiknya kita anggap terlebih dahulu bahwa bahasa pemrograman itu mudah dan menyenangkan, kemudian kita jadikan keyakinan kita, karena keyakinan yang akan membawa kita sampai pada tujuan. Keyakinan yang benar akan membawa kita kearah yang benar pula dan sampai pada tujuan kita. Keyakinan yang salah akan membawa kita ke arah yang salah pula, dan tentunya tidak akan sampai pada tujuan kita.

Kita ambil contoh di sekitar kita, sering kita mendengar dari kawan-kawan bahwa bahasa pemrograman itu sulit dipelajari. Semakin sering dan semakin lama kita dengar, maka semakin melekat dalam benak kita, secara tidak sadar kita pun menjustifikasinya bahwasannya bahasa pemrograman itu sulit. Itulah sebenarnya awal dari terbentuknya keyakinan, keyakinan yang memenjarakan kita, kemampuan kita, pemikiran kita dan potensi kita. Bilamana keyakinan itu terus menancap dalam benak kita maka selamanya pun kita tidak akan pernah bisa bahasa pemrograman.

Sekarang bagaimana agar bisa menata keyakinan? Hiraukan apa yang mereka katakan (baca: yang negatif), karena mereka tidak tahu apa yang kita butuhkan untuk menempuh tujuan kita, dan yang tahu kebutuhan kita hanyalah kita sendiri bukan orang lain, entah apa yang mereka katakan hiraukan saja. Biarkan orang-orang menganggapnya sulit tapi diri kita jangan sampai mengikuti, kalau bisa kita ajak mereka dan mengarahkan keyakinannya seperti apa yang telah kita yakini. Sekali lagi saya katakan, keyakinan yang akan membawa kita pada tujuan kita. Kebanyakan orang itu menilai kebenaran adalah berdasarkan apa yang dikatakan oleh orang banyak, bukan atas dasar kebenaran yang benar-benar benar.

Rajin Mencoba

Setelah keyakinan telah kita mantabkan, kita buktikan dengan mencobanya. Bisa lewat contoh-contoh program, baik dari buku maupun dari internet. Bila keyakinan awal adalah bahasa pemrograman itu mudah, sudah barang tentu kita tidak akan pernah bosan mencoba, mengembangkan, memodifikasi dan bahkan akan menikmatinya samapai kita jatuh cinta kepadanya.

Buang Rasa Takut Salah

Salah adalah hal yang wajar, dengan kesalahan kita akan mengetahui demana letak kesalahannya, dengan kesalahan kita akan mengetahui cara memperbaikinya, dengan kesalahan kita akan mengetahui kelemahan dan kelebihannya sehingga akan menjadi nilai tawar yang tinggi dari yang telah kita buat.

Jangan Mudah Putus Asa

Terus berusaha sampai bisa, tidak ada yang bisa kita dapatkan dengan mudah. Apapun itu membutuhkan perjuangan yang sungguh-sungguh.

Apabila masih belum berhasil, sadarilah bahwasannya hal itu adalah yang terbaik bagi kita saat ini, tentunya Tuhan maha tahu apa yang terbaik bagi kita. Kita interospeksi dengan kegagalan kita, ada kemungkinan belum saatnya kita berhasil, karena ada potensi kita dengan keberhasilan saat ini akan menjadi sombong dan kita tidak mau belajar lagi. Pada intinya semua yang kita dapatkan saat ini merupakan hasil dari proses-proses kita yang telak kita lakukan.

Tidak ada Alasan untuk Tidak Bisa

Ada pertanyaan, mengapa kamu tidak bisa bahasa pemrograman? Karena tidak punya buku, karena tidak punya teman untuk konsultasi, karena tidak ada komputer di rumah, karena tidak punya waktu untuk belajar.

Itu hanyalah alasan-alasan saja, tidak punya buku bisa pinjam, kalau tidak ada yang dipinjami beli, kalau tidak punya uang ya cari uang dan seterusnya. Tidak ada yang bisa disalahkan selain diri kita sendiri. Jika kita mempunyai tujuan dan tujuan itu sudah kita yakini bisa menempuhnya maka seribu jalan untuk menuju tujuan tersebut.

Semoga dapat bermanfaat bagi kawan-kawan untuk menambah keyakinan kita dalam mempelajari bahasa pemrograman.